Cara Menjadi Konsultan Bisnis - Menjadi Konsultan Bisnis merupakan pilihan bagi mereka para ahli yang ingin memulai bisnis mereka sendiri. Sebagai Konsultan Bisnis, kamu memiliki kebebasan dalam memilih pekerjaan yang kamu inginkan, waktu bekerja yang fleksibel, dan dibayar tentunya. Dawarsa ini, sudah banyak remaja yang memulai bisnis mereka, yang mana hal tersebut membuat pekerjaan konsultan bisnis semakin diminati, sebagai sarana pemecahan masalah ketika bisnis mereka menghadapi masalah atau krisis tertentu.
Dalam artikel sebelumnya, kita telah membahas sekilas tentang Konsultan Bisnis. Mengutip dari artikel tersebut, konsultan bisnis adalah orang profesional yang menganalisa bisnis, dan memberikan solusi sementara mereka membantu perusahaan atau bisnis mencapai tujuan atau target mereka. Syarat menjadi konsultan bisnis adalah anda harus ahli dalam bisnis atau industri tertentu, anda bisa menjadi ahli dalam satu industri atau lebih, dan tentunya anda harus mengetahui tentang seluk-beluk serta cara menjalankan bisnis, dikarenakan anda adalah problem solver bagi bisnis atau perusahaan yang sedang mengalami masalah.
Kali ini, kita akan membahas tentang apa yang dibutuhkan untuk menjadi konsultan bisnis yang sukses.
1. Ahli di Bidang nya
Untuk menjadi konsultan bisnis yang sukses, anda harus ahli di bidang tertentu. Misalnya anda adalah seorang pro di bidang manajemen, anda tentunya harus memiliki kualifikasi yang dapat membuktikan keahlian anda. Selain kualifikasi, ada baiknya anda melampirkan hasil pencapaian atas penggunaan jasa konsultasi anda, agar kredibilitas anda semakin terjamin.
Perusahaan atau bisnis yang mengalami masalah, cenderung mencari konsultan bisnis yang paham tentang industri mereka, jadi, tentunya anda tidak bisa begitu saja menerima jasa konsultasi tentang industri tekstil jika anda ahli dalam industri makanan.
2. Pahami realita
Mungkin anda ingin menjadi konsultan bisnis karena tidak ada bos yang mengatur anda, dan jam kerja yang fleksibel. Namun, anda harus tahu, kenyataan nya anda akan bekerja tanpa henti dalam fase awal anda menjadi konsultan bisnis. Ada banyak yang harus dilakukan, dan kemungkinan besar anda dapat bekerja selama 60 jam perminggu bahkan lebih. Hingga saatnya anda dapat memasang tarif yang lebih mahal dan nama anda menjadi terkenal di bidang nya, akhirnya anda akan menyadari, bahwa anda bukannya tidak memiliki bos, namun anda memiliki banyak bos/klien.
3. Buatlah rencana awal
Anda harus memiliki rencana awal dalam karir anda sebagai konsultan bisnis. Ada kalanya, setelah menjadi konsultan bisnis, orang mulai lupa tujuan awal mereka. Misalnya anda ingin menjadi konsultan bisnis, karena bebas memilih pekerjaan dan mendapatkan waktu yang lebih banyak untuk keluarga, jangan lupakan hal tersebut. Ada baiknya anda membatasi jumlah konsultasi perminggu agar anda tetap bisa mendapatkan waktu untuk keluarga.
4. Sebagai sampingan sebelum penuh waktu
Jadikan jasa konsultasi bisnis anda pekerjaan sampingan sebelum anda fokus sebagai konsultan bisnis. Mengapa? Hal tersebut untuk mencoba, apakah anda senang menjadi konsultan bisnis? Apakah anda malah mengalami stress ketika menjadi konsultan? Ada baiknya anda mencoba terlebih dahulu, sebelum anda terjebur terlalu dalam. Cobalah membuka jasa konsultasi dalam waktu kosong, misalkan setiap hari minggu, atau setiap waktu libur, sebelum akhirnya menjadikan konsultan bisnis sebagai karir anda.
5. Pekerjakan Akuntan
Jika anda malas menghitung keuntungan Nanda, pengeluaran anda, dan malas mengelola keuangan anda, ada baiknya anda mempekerjakan Akuntan untuk hal tersebut, mereka akan menyusun laporan tentang keuangan anda, dan dapat menyarankan tentang tarif yang harus anda minta dari klien. Mereka dapat mengurus segala hal tentang keuangan anda, serta pajak anda juga.
6. Jangan bergantung pada keahlian anda
Banyak konsultan yang bergantung pada satu keahlian saja, mungkin anda ahli dalam Artificial Intelligence, atau Cyber Security, atau Keuangan, namun hal tersebut bisa menjadi kurang. Mereka yang mengandalkan satu keahlian akan kelabakan ketika ditanyakan pendapat mereka tentang hal yang lain. Ada baiknya anda mempelajari atau mengerti atas berbagai hal tentang bisnis atau perusahaan, misalnya manajemen, marketing, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan perusahaan.
7. Menyesuaikan harga dengan budget klien melanggar kode etik
Ini adalah bagian dimana para konsultan mendapatkan reputasi buruk. Jika kamu mengajukan tarif 100 juta untuk sekali proyek, dan klien hanya memiliki 80 juta, jangan sekali-sekali menerima nya. Jika anda bisa melakukan jasa konsultasi dengan harga 80 juta, mengapa anda harus memasang tarif 100 juta? Apakah anda akan mendapat sesuatu yang bernilai 20 juta saat melakukan pekerjaan anda? Hal tersebut akan membuat klien bertanya tentang integritas anda.
8. Bantulah klien anda menjadi independen
Ketika anda menyelesaikan jasa anda, harap ingat, bahwa klien bisa jadi tidak mempelajari apapun dari hasil konsultasi anda, dan akan menyebabkan adanya kemungkinan bahwa masalah yang sama akan terjadi lagi. Diharapkan anda dapat membimbing klien anda menjadi independen, agar mereka bisa menyelesaikan masalah yang sama secara mandiri.
9. Simpanlah Testimoni
Jika anda telah mendapatkan klien, dan mereka puas dengan jasa anda. Simpanlah berkas dan kontak mereka. Hal tersebut dapat menjadi referensi untuk klien yang akan datang sebagai bukti bahwa jasa anda memang aktif, bagus, memiliki klien, dan memuaskan. Jangan lupa untuk menanyakan pada klien anda, apakah anda boleh menjadikan perusahaan mereka sebagai "iklan" untuk anda.
Sekian Cara Menjadi Konsultan Bisnis yang Sukses, semoga bermanfaat.